Siapa nih yang suka ngulik resep - resep baru di dapur kesayangannya? Siapa yang jadi lebih sering memasak semenjak suaminya work from home? Siapa juga yang suka kulineran, lalu recook resepnya di rumah? Mari kita toss dulu buibu, berarti kita se-frekuensi. 😋

 

Yaaa, begitulah.. Kita harus menjadi Ibu - ibu yang smart. Bisa makan mewah dengan budget seminimal mungkin rasanya sebuah prestasi yang patut dibanggakan ya. Apalagi memiliki anggota keluarga yang cukup ramai.  

 

Dengan poin di atas, tak hanya bisa menghemat budget, kita juga bisa mengolah waktu sebaik mungkin selama di dapur. Karena urusan perempuan tak hanya di dapur saja kan ya. Saya sebagai ibu yang memiliki 3 anak (tanpa ART) juga memiliki segudang antrian urusan domestik lainnya yang harus diselesaikan setiap harinya.

Dengan meal plan ini, menu kita sudah terkonsep selama satu bulan. Kita bisa menyiapkan bumbu - bumbunya terlebih dahulu. Sejalan dengan semua ini, biaya yang kita keluarkan pun jadi terkonsep selama sebulan. 

 

Nah, ini trik hemat ala saya :

 

1. Pantengin setiap promo groceries di supermarket dan market place lainnya. Akhir - akhir ini hampir semua market place  berlomba - lomba memberikan promo menarik. Ini merupakan waktu yang tepat jika ingin re-stock bahan - bahan utama.

2. Sediakan bumbu all in one. Bumbu ini bisa dimasak dalam jumlah yang banyak dan memiliki kesamaan fungsi di beberapa resep masakan. Masakpun jadi lebih hemat waktu. Misal ; Bumbu Putih, Bumbu Kuning, Bumbu Merah dan Bumbu Kari. Nah, untuk bumbu putih, kuning dan merah ini sudah biasa ya dibahas dimana - mana, kali ini saya mau share bumbu kari yang menjadi favorit keluarga selama ini, baca sampai habis ya :)

Hmmm, yang masih asing dengan bumbu kari, ada baiknya kalian mencobanya. Dijamin akan ketagihan. Hidangan kari sangat banyak ditemui di negara - negara Asia. Diantaranya ada di India hingga Indonesia, kari dari setiap negara ini pun memiliki cita rasa yang khas. Kari atau biasa disebut curry merupakan hidangan berkuah yang dibumbui dengan sejumlah rempah dan memiliki rasa yang tajam, bahkan pedas.

 

Memiliki kuah yang kental dan rasa tajam, hidangan ini juga menjadi salah satu makanan yang dapat menghangatkan tubuh. Rempah-rempah yang digunakan sebagai bumbu dalam hidangan kari ini sangat beragam, diantaranya ada ketumbar, kunyit, cabai, cengkih, merica, bubuk paprika, jintan, kapulaga, dan lainnya. Penggunaan rempah-rempah tersebut berbeda di setiap negara yang memiliki hidangan kari, misalnya Kari ala Jepang ini.

 

Beruntungnya, pada tanggal 22 Januari 2022 lalu saya mendapat kesempatan untuk hadir di acara "House of Heritages" yang bertempat di Almond Zucchini Cooking Studio, Jakarta Selatan. Kegiatan memasak ini dihadiri oleh beberapa influencer dan blogger yang dipandu oleh professional chef yaitu Theodorus Setyo.  Di acara ini saya banyakkkk sekali mendapatkan ilmu baru bagaimana cara mengolah kari :)

 

Berawal dari House Foods yang merupakan sebuah perusahaan produsen makanan ternama yang menguasai pangsa pasar penjualan Kari Jepang di Jepang. House Food membawa House Kari ala Jepang ke Indonesia sejak 2016 melalui House & Vox Indonesia. House Kari ala Jepang bersertifikasi Halal dari LPPOM MUI, tersedia dalam kemasan 935g dan 300g yang tidak hanya di pasarkan di Indonesia, namun juga menyebar ke beberapa negara tetangga seperti Singapore, Malaysia, Brunei & Dubai. Target pasar untuk produk ini awalnya mengarah ke Horeca (Hotel, Resto & Cafe) dengan kemasan 935g yang dapat disajikan untuk 50 porsi. Pada tahun 2020, kemasan 300g sudah hadir di retail dan dapat ditemukan di berbagai Supermarket atau E-Commerce Indonesia.

 

 

Keistimewaan House Kari ala Jepang sendiri adalah bumbu kari blok atau biasa disebut “Kari Roux” ini mudah untuk digunakan dalam memasak sehari-hari. Kari Roux, dibaca “Kari Roo” adalah bumbu saus padat yang sudah memiliki rasa gurih, sehingga tidak perlu menambahkan garam atau penyedap rasa lainnya karena sudah memiliki cita rasa kari yang enak dan mild, selain itu tektur kuah kental yang dihasilkan tidak mengandung santan, sehingga dapat dinikmati oleh seluruh anggota keluarga. House Kari ala Jepang merupakan Kari Jepang Roux Pertama di Indonesia dengan sertifikasi Halal MUI sejak tahun 2016.

 

 

 

 

Tetsufumi Koda, Direktur PT House And Vox Indonesia mengatakan, “House Foods telah mengubah budaya makanan secara revolusioner dengan berbagai cara sejak lahirnya menu kari di Jepang. House Foods adalah perusahaan produsen makanan ternama yang menguasai pangsa pasar penjualan Kari Jepang di Jepang hingga akhirnya House Foods menghadirkan kari jepang halal ke Indonesia pada tahun 2016 melalui PT House & Vox Indonesia. Saya berharap masyarakat Indonesia dapat menikmati keragaman makanan dengan produk kami”.

Setelah mendengarkan sambutan dari Bapak Tetsufumi Koda, seluruh peserta pindah ke ruang dapur untuk belajar memasak menu praktis menggunakan House Kari ala Jepang langsung bersama Chef Theo. Nahhh, ini nih yang ditunggu - tunggu. Dalam waktu 15 menit Chef The menyulap seluruh bahan menjadi masakan enak!!! 😍

Berikut Resep dan cara mengolahnya :

A. BOLA SAYUR

1. Rebus sayur-sayuran (kembang kol, zuccini, brokoli, wortel), lalu cincang kecil

2. Rebus daun sawi hijau hingga layu, tiriskan

3. Tumis bawang bombay dan bawang putih

4. Masukkan sayur yang dicincang ke tumisan bawang, aduk

5. Tambahkan garam, merica dan sedikit air
6. Bungkus tumisan sayur dengan daun sawi, berbentu bulat

 

B. KROKET
 

1. Rebus kentang hingga lunak, tiriskan
2. Haluskan kentang ditambah sedikit serbuk kari

3. Lalu dibulatkan

4. Gulingkan bulatan kentang ke tepung terigu > rendam ke telur (kocok lepas) > gulingkan ke tepung  roti

5. Goreng hingga coklat keemasan

C. BUMBU KARI:
 

2 siung bawang merah besar, iris

1 siung bawang putih besar, iris

2 buah rawit merah
2 lembar daun jeruk
1 batang sereh, geprek potong 2
1 buah bunga lawang

2 buah kapulaga
1 blok House Kari ala Jepang

2 sdm Santan

Cara memasak saus kari :

1. Tumis daun jeruk (hancurkan terlebih dahulu)

2. Tambahkan sereh

3. Masukkan irisan bawang merah dan bawang putih

4. Tambahkan cabe rawit utuh, kapulaga, bunga lawang

5. Tambahkan air 300ml, tunggu sampai mendidih

6. Tambahkan santan 2sdm, matikan api

7. Masukkan kari blok, aduk hingga kari meleleh

D. DAGING

1. Daging 150gram

2. Garam, secukupnya

3. Lada,secukupnya

4. Minya, untuk menumis

 

Cara memasak :

1. Tumis daging dengan minyak secukupnya (tingkat kematangan bisa disesuaikan)

E. HIASAN 

 

1. Wortel bakar, dioleskan madu terlebih dahulu

2. Tomat bakar, dioleskan madu terlebih dahulu

 

Seletah semua bahan sudah dimasak, saatnya peserta belajar plating yang benar. 

Selamat mencoba :)

Selama cooking demo berlangsung, seluruh peserta dikasih tips & trik bagaimana cara mengolah bahan - bahan dengan benar, termasuk cara memotong bawang. Chef Theo benar - benar maksimal berbagi ilmunya kepada seluruh peserta. Kerennn..💓

Setelah memasak, seluruh peserta diajak untuk mengikuti permainan "Tebak Bumbu". Di sesi ini House Kari ala Jepang bagi- bagi hadiah berupa voucher belanja, dan lain - lain. Benar - benar pecinta kuliner yang bisa memenangkan games ini 😍 

 

By the way, masakan tradisional khas Indonesia juga bisa lho menggunakan House Kari ala Jepang ini. Sudah berkali - kali saya menggunakan kari ini untuk meracik kuah Sate Padang, rasanya jadi lebih tajam. Masak sederhana hasil sempurna 😍

Hai Mommies, sudah lama nih aku tidak review mengenai diapers atau pospak (popok sekali pakai) yang dipakai anak - anak. Kali ini aku akan review pospak yang dipakai baby Khabib belakangan ini. Jadi beberapa waktu yang lalu Baby Khabib sering banget rewel, ternyata ini disebabkan oleh "Ruam Popok", kulit di bagian genitalnya terlihat memerah, huhuuu sangat sedih lihatnya. Khabib memang memiliki kulit yang sedikit sensitif  sama seperti kedua kakaknya. Hingga toiletriesnya pun aku sediakan yang Hypoallergenic Tested.

 

 

 

Suatu hari aku telat mengganti popoknya Khabib yang sedang teridur lelap. Dilema pasti, antara membangunkannya atau dibiarkan. Tetapi saat itu aku pun juga ikut tertidur karena benar - benar sedang kelelahan dan baru sempat menggantikan popoknya saat ia bangun. Jelas bangun karena risih dan gelisah karena pup-nya sudah mengakibatkan ruam, hiks. Saat dibuka remuk rasanya melihat kulit Khabib yang sudah memerah di area pup nya. Khabib rewel hebat karena itu. Kalau sudah begini kedepannya jadi tambah repot kan ya :(

Tetapi ruam tak hanya muncul karena lama mengganti popok lho  Moms (nah loh apa lagi nih?). Jadi setelah sembuh dari ruam yang diakibatkan pup, Khabib pun mengalami ruam kembali. Setelah diamati, ternyata ini disebabkan oleh penyebaran urin yang tidak merata di popoknya. Ada gumpalan di bagian tertentu yang mengakibatkan kulitnya sering mengalami gesekan di permukaan popok, sehingga ini mengakibatkan kulit di area tersebut memerah, pedih pasti. Gumpalan ini juga membuat bayi tidak nyaman untuk bergerak. Ujung - ujungnya rewel :(

Akhirnya aku pun mencoba mengganti beberapa popok (brand premium) untuk dicobakan kepada baby Khabib, namun tidak ada yang bisa memberi solusi mengenai gumpalan ini. Hingga pada akhirnya setelah googling kesana kemari dan mencari - cari review di media sosial, akhirnya aku menemukan Makuku Air Diapers yang meng-claim bahwa popok ini dapat menyerap urin dengan baik tanpa gumpalan dan tidak bocor. Wahh, ini nih yang dicari - cari.

Mungkin sebagian Moms masih penasaran dengan brand ini, aku pun sebelumnya belum familiar dengan nama ini. Makuku adalah brand Ibu dan Anak yang berasal dari Jepang, seluruh produk - produknya berkualitas premium. 

 

Makuku menghadirkan popok generasi terbaru, MAKUKU Air Diapers dengan New Generations Structure yang Anti Gumpal, Super Tipis dan Extra Kering. Berbeda dengan dengan popok tradisional lainnya karena memiliki struktur terbaru dari materi SAP generasi terbaru. Hmmmm.. Pasti jadi semakin penasaran ya? Baca deh sampai bawah :D

 

 

 

Perbedaan Makuku Air Diapers VS Popok Lain :

 

✔ Bahan inti yang digunakan oleh MAKUKU Air Diapers New Generations Structure adalah SAP (SUPER ABSORBENT POLYMERS)

 

✔ Desain yang lembut dan lebih tipis (Desain 3D)

1. ANTI-GUMPAL

MAKUKU Air Diapers New Generations Structure merupakan popok anti-gumpal. Yang mengikat air lebih stabil, menyerap air lebih cepat, dan menampung cairan lebih banyak serta mempertahankan bentuk aslinya setelah menyerap cairan sehingga popok tidak menggumpal. Popok tidak berat dan jatuh ke bawah, bayi pun merasa nyaman seperti tidak ada benda asing di pantatnya sehingga bayi dapat tidur dengan nyenyak dan beraktivitas dengan nyaman. Fyi Moms, SAP merupakan kombinasi antara material polimer dengan sejenis perekat plastik yang tidak beracun dan ramah lingkungan. 

 

2. SANGAT TIPIS

MAKUKU Air Diapers New Generations Structure sangat tipis. Bahan inti SAP memiliki partikel yang padat sehingga popok terasa sangat tipis hanya sekitar 1,6mm sedangkan tebal popok lain yang masih menggunakan struktur inti pulp mencapai kurang lebih 3 mm. Sehingga Makuku Air Diapers 40% lebih tipis dibandingkan popok merk lain. Meski lebih tipis, kita tidak perlu khawatir karena Makuku Air Diapers ini mampu menyerap cairan hingga 600 ml dan tidak bocor. Struktur yang pas, sangat mirip dengan pakaian dalam bayi sehingga dapat membuat kaki bayi lebih nyaman. Lapisan permukaan yang lembut, mirip dengan sentuhan telapak tangan ibu, sehingga tidak mengiritasi kulit bayi.  Walau tipis kemampuan penyerapan cepat. Dengan didesain setipis ini jadi mudah dimasukin ke travel bag ya Moms ;P

 

 

 

3. EKSTRA KERING
 

Sebagian besar masalah kesehatan kulit pada bayi disebabkan oleh kulit sensitif. Nah, inti SAP pada popok Makuku mengunci semua kelembaban tanpa terjadi osmosis balik sehingga air tidak bocor ke permukaan, dan membuat pantat bayi mendapatkan perlindungan yang menyeluruh serta mengurangi kemungkinan bayi mengalami ruam merah.  Namun tetap perhatikan untuk mengganti popok setiap 2 jam. Desain permukaan 3D dapat mengurangi kontak dengan kulit sehingga mengurangi terjadinya ruam merah. Selain itu mampu mempercepat penyerapan dan memberikan sirkulasi udara yang baik. Perlu diketahui bahwa Struktur 3D meningkatkan sirkulasi udara hingga 60%. Wahhh hebat sekali bukan? 

 

 

 

 

 

 

 

Salah satu hal yang  menjadi hikmah buatku adalah kalimat "untuk anak jangan coba - coba!" apalagi kalau si Kecil memiliki kulit yang sangat sensitif. Jangan tergiur dengan harga yang murah yang akhirnya kita jadi mengabaikan kesehatan kulit si kecil. Faktor penting yang harus dipenuhi dalam pemilihan popok adalah, sirkulasi udara yang bagus, daya tampung yang merata dan maksimal, hingga kenyamanan si Kecil saat memakainya.

Akhirnya drama ruam Khabib pun bisa teratasi. Kini si jagoan sudah ceria kembali, dan itulah tadi sedikit cerita dan review singkat mengenai Makuku Air Diapers. Kalau Mommies ingin cari tahu lebih lanjut mengenai popok ini, bisa langsung klik link yang ada di bawah ini ;

By the way, popok ini sudah bisa dibeli di seluruh offline store di Pulau Jawa. Yuk beralih ke yang lebih baik untuk kesehatan si Kecil! :)